Saturday, November 19, 2011

Jagalah Lidah....................

Ketika Rasul Sallalahu Alaihi Wassallam , 

melakukan perjalanan mi'raj, 

beliau sempat di pertunjukkan Allah keadaan di neraka, 

dimana sebagian besar penghuninya adalah kaum perempuan, 

nauzubillahi minn zhaliik.....

semoga kita tidak termasuk salah satu diantaranya,

 Insya Allah...............Insert Smiley


Ketika mendengar pengajian kemaren dan seperti yang biasa di bicarakan oleh para guru2, 

khatib2, ustadz2 atau ustazah, 

hal ini adalah dikarenakan sikap dan perilaku perempuan itu sendiri.

Perempuan yang suka tidak bersyukur atas kebaikan suaminya, 

suka berghibah, suka mencela, suka memfitnah, 

dan , suka apalagi ya???

Pokoknya semua sifat yang jelek2 yang umumnya memang dimiliki oleh kaum perempuan.
Duh waktunya memperbaiki diri nih.....
ngomong2 dari dulu niatnya memperbaiki diri, 
tapi koq ya belum baik juga ya? 
dimana salahnya nih?????


Ini dia, ,........perempuan itu suka menghabiskan waktu luang dengan berangan2, lalu ngumpul2, 

dan kalau gak ngumpul ya ngobrol2, 

telphon2an dan akhirnya jadi deh........bikin dosa.

Syetan paling tau kelemahan perempuan tidak tahan sendirian dan gak tahan kalau gak ngomong......

jadi dipergunakanlah kesempatan ini untuk menyesatkan.


Yg paling bengkok dari wanita adalah kepalanya, 

karena disana ada mulut dan lidahnya, 

yang akan mampu membengkokkan kaum pria, asataghfirullah......


Nah itulah dia, yang paling harus dijaga oleh kaum yang namanya perempuan, 

L I D A H, 

karena daging  yang gak ada tulangnya ini mampu melakukan apa saja yang umumnya berakibat buruk..........

meski tentu saja dapat juga menbuat effect baik tergantung dari tingkat keimanan si pemiliknya.....


Seperti kata pepatah, lidah itu jauh lebih tajam dari pedang.......

maka berhati2lah.


Ach akupun seringkali melakukan kesalahan karena lidahku, 

maafkan hamba ya Allah, 

tolong kunci mulut hamba dan jangan biarkan bibir hamba terbuka sehingga mampu mengeluarkan kata2 yang tidak seharusnya hamba katakan, 

apalagi itu sampai melukai saudara2 hamba........

astaghfiruka wa atubu ilaik, 

aku bertaubat dan minta ampun kepadaMu ya Allah

Hidup memang penuh romantika

Adakalanya hati menangis tercabik2……..

namun airmata tak juga keluar

Seringkali  kita tak mampu untuk menanggung penderitaan namun jika pasrah dan ikhlas,

maka,  Insya Allah akan baik jadinya…..

 

Belakangan ini entah kenapa hati ini suka nelangsa, merasa sendiri, sepi, sakit dan kecewa…...

tapi Alhamdulillah, inilah hidup, harus dijalani dengan ikhlas meski itu suka maupun duka…..

 

Lika liku kehidupan merupakan bunga2 yang menghiasai indahnya romantika keseharian, 

kalau tidak ya tidak enak juga, 

gak ada tantangan…

 

Meski hidup gak selicin kaca, 

meski tidak penuh dengan tawa, 

bahkan seringkali berhias airmata, 

namun terselip kebahagiaan disana, 

dikala mengenang masa2 indah, 

masa2 penuh romansa, 

sungguh hanya Allah yang tau apa yang akan berlaku untuk hambaNya

Friday, November 4, 2011

Tidak ada orang yang suka di kritisi, termasuk saya, karena di kritik itu tidak enak, makanya sebelum mengkritik orang , introspeksi diri dulu.......

 Allaahumma shayyiban naafian, Ya Allah, baru saja hujan , tapi koq cuma 3 menit, padahal surah rindu banget dengan hujan.....Alhamdulillah begitupun mampu melihat indahnya nikmat dariMU

Curhat pagi ini, ....Tolong Hamba Ya Rabb...

Ya Allah, belakangan ini rasanya hati ini tersiksa dan sangat tersakiti oleh nya…...betapa aku hanya bisa mengadukan padaNya saja, karena aku tau tak mungkin mengadukannya pada orang lain, selain tak akan memberikan solusi, juga hanya akan menambah beban batin..

 

Ya Allah , lihatlah air mata ini, mengalir tiada henti, bukan hamba tak berterimakasih atas nikmat kesedihan yang Engkau berikan, bukan ya Allah, hamba bersyukur masih mampu merasakan kesedihan, namun hamba tidak kuat ya Allah...kalau boleh memohon beri saja penderitaan ini pada orang lain ya Allah.

 

Ya Allah lihatlah luka hati ini, luka merah penuh darah dan sangat perih, bukan juga hamba tak berterimakasih atas nikmat sakit hati yang Engkau berikan ya Allah, sama sekali tidak, hamba bersyukur masih mampu merasakan sakit hati, masih bisa menahan kepedihan jiwa, namun sekali lagi, kalau boleh hamba bermohon, hamba tidak mampu ya Allah, beri saja sakit hati ini pada orang lain ya Allah.

 

Ya Allah Ya Rabb dengarlah tangisan ini, tangisan pilu tumpahan kesedihan hamba  ya Allah, dan bukan juga hamba tak berterimakasih atas nikmat sedih yang Engkau timpakan pada hamba ya Allah, namun hamba tak mampu menahannya ya Allah terlalu berat rasanya, kalau boleh memohon, berikan saja tanggisan kesedihan ini untuk orang lain ya Allah.

 

 Ya Allah Ya Ghafur, liriklah kelemahan hambaMu ini, aku tak kuasa menahannya ya Rabb, hamba tak kuasa menahan semuanya, dan hamba tak mampu menanggungnya……hamba bersyukur atas semua kesedihan, semua luka, semua penderitaan yang Engkau berikan pada hamba, namun lagi2, hamba adalah seorang yang lemah ya Allah, beri hamba kekuatan dalam mengatasinya, atau berikan saja pada orang lain ya Allah.

 

Ya Allah, hamba tak ingin benci padanya, hamba tak ingin membalas perbuatannya, dan hamba juga tak ingin menyakitinya karena hamba telah merasakan semuanya, berilah dia kebahagiaan ya Allah, lindungilah dia ya Allah, dan beri dia hidayahMu ya Allah……

Hamba tidak ingin melakukan hal serupa padanya karena hamba ingin lebih baik darinya Ya Allah.

 

Kalau memang Engkau ingin memberikan kebaikan pada hamba, maka beri hamba kekuatan , ketabahan dan kesabaran agar hamba mampu menyelesaikannya dengan baik Ya Allah.

 

Ampuni hamba ya Allah dan ampuni juga dia Ya Allah , Ya Ghofur, karena sesungguhnya kami hambaMu seringkali menzholimi diri sendiri,

Wednesday, November 2, 2011

Jangan pelit...........................sesungguhnya Allah tidak menyukainya.

Dan janganlah orang-orang yang mempunyai kelebihan dan kelapangan di antara kamu bersumpah bahwa mereka [tidak] akan memberi [bantuan] kepada kaum kerabat [nya], orang-orang yang miskin dan orang-orang yang berhijrah pada jalan Allah, dan hendaklah mereka mema’afkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin bahwa Allah mengampunimu? Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang [1]. (22) al noor


Ya Allah, firman ini mengingatkanku pada seseorang yang mengharamkan sebagian dari rezeki yang diperolehnya untuk pendidikan seorang anak yang dengan taqdir Allah tak memiliki ayah.....


Sungguh betapa upaya yang kulakukan untuk memberi pengertian padanya, namun dengan izin Allah juga , pengertian itu tak kunjung dimilikinya....


Salut dan kagum ku untuk anak yang begitu sabar, dan memaklumi keadaannya, sehingga dengan tabah dia berkata:" mungkin hanya itu batas pengetahuannya, dan sayapun tak memerlukan pertolongannya, biarlah Allah saja yang memberikan pertolongan pada saya.".


Subhanallah, alangkah sabarnya engkau anak, semoga Allah senantiasa memberikan hidayah dan ridhoNya padamu....

Dan semoga juga Allah memberikan hidayahNya pada orang yang pelit tersebut serta diberikan rezeki yang banyak agar dia mampu menyedekahkan sebagiannya pada orang yang membutuhkan seperti dirimu.


Ya Allah hindari aku dari bersikap bakhil seperti orang itu, dan panjangkan tanganku agar senantiasa ikhlas untuk membantu orang yang membutuhkan dalam kondisi ada maupun tiada, aamiin Ya Robb Al Aamiin..