


Banyak-banyaklah mengingat mati, karena suatu saat kita akan mati………..
Setiap hari ada saja berita kematian yang terdengar dan ini sebenarnya sebuah alarm atau tanda peringatan bagi kita bahwa hidup tidak abadi………
Terus terang selama ini saya,
belum pernah bertemu dengan orang yang mengatakan:" siap dan tidak takut dengan yang namanya mati atau kematian",
dan saya berfikir bahwa berarti saya punya perasaan yang sama dengan kebanyakan orang ,
karena setiap hari ..........
saya selalu memikirkan soal mati,
dan benar2 takut akan kematian,
takut karena tidak punya bekal yang cukup dan takut dengan siksa kubur,
takut dengan imaginasi saya soal kehidupan alam kubur….
Namun, saya bertemu dengan seseorang y ang sungguh sangat mengagumkan,
ketika kita bicara tentang mati,
dengan senyum mengembang dia segera mengatakan, :" Alhamdullilah………..berarti saya akan segera bertemu dengan Allah".
Sungguh hal ini diluar kebiasaan orang2 lainnya,
koq gak takut dengan mati,
gak takut dengan siksa kubur,
gak takut dengan azab atas dosa2nya yang lalu…..
sebab saya yakin gak ada orang yang terbebas dari dosa…
Benar2 penasaran dan pengen tau apa sih rahasianya hingga bisa bahagia begitu kalau mati????????????
Ternyata jawabnya cuma beberapa kata saja :"Allah mengatakan..sebesar apapun dosa yang engkau lakukan kecuali syirik, maka akan diampuni ..maka datanglah dan minta ampunlah, karena Allah itu maha pengampun……………"
Ini saja………???????????????????
Ya cuma ini rahasianya???,
dia sangat percaya betul bahwa semua dosa2 yang telah diperbuatnya akan diampuni Allah Insya Allah,
dan setiap saat dia istighfar,
minta ampun atas semua dosa2 masa lalunya………..
dan kini tidak ada beban dihatinya soal semua itu,
dengan catatan dia tak pernah mengulanginya dan kalaupun sekarang mati..
maka dia juga yakin akan menghadap Allah dengan bangga…………
Setelah mendengar uraian rahasianya tersebut saya tercenung dan jadi mikirin………...
saya percaya betul dengan apa yang dia ucapkan,
dan saya percaya betul bahwa Allah itu maha pengampun…………..
namun koq saya belum bisa seperti dia ya???
Masih takut mati, masih mikir azab kubur, masih malu kelak gak akan berani mengangkat muka karena terlalu banyak dosa,
dan ngeri dengan yang namanya kehidupan alam kubur…………..
Ach ternyata iman saya masih setipis kulit bawang,
itu dia bedanya….
kenapa saya masih takut,
meski setiap saat istighfar,
setiap saat minta ampun….
Ya......! iman saya belum kuat, seperti dia bilang, :"the problem is you don’t have strong iman ……...and believe that Allah will forgive you" .
Mungkin dia benar, wallahuallam bissowab……………….may Allah forgive me".
Ketika kemaren sabtu , saya sedang menunggu waktu sholat ashar dimasjid,
tiba2 teman disebelah menerima telphon dari seseorang yang mengatakan bahwa suaminya meninggal dunia tadi pagi sekitar pkl 04.00 am….
namun karena dia dan keluarganya dari kaum syiah, sementara suaminya non syiah,
dia bingung mau dibagaimanain ini suami??????????????
Karena bingungnya, maka dia menelephon teman saya yang dia tau juga non syiah (tapi sebelumnya adalah syiah) , setelah menceritakan semuanya ,
intinya dia minta tolong agar ada yang menangani penguburan suaminya dari pihak non syiah…
Saya jadi bertanya2….emang syiah bagaimana cara melakukan ibadah penguburannya??
Apakah berbeda dengan kita??
Apakah tidak di kafani?
Apakah tidak di sholatkan??
Apakah ada upaca dan sebagainya????
Terus terang saya tidak tau masalah ini dan reflek saya berkata, lho??? Emang apa salahnya :""
kenapa dia mendiamkan mayat suaminya dari pagi hingga pkl 04.00 sore?? ,Dan tidak melakukan apa2????
Teman saya mengatakan :,ya karena istri dan keluarganya syiah..
jadi mereka gak tau bagaimana tata cara penguburan diluar non syiah??
Iya, tapi meski dia syiah, kenapa tidak bisa?
Syiah itu Islam kan????
Kenapa dia tidak menghubungi masjjidnya, atau ulama mereka atau apalah dan lakukan tata cara semestinya agar suaminya bisa dikebumikan secepatnya sebagaimana
mestinya….
Teman saya tertawa terkekeh-kekeh, :"kamu bilang apa???? Kamu gak tau ya, kalau mereka biasanya jenazah itu akan disimpan dulu selama beberapa hari ,
terus nanti ada orang2 akan datang, membacakan puisi, membacakan sajak, dan syair2 kuno, lalu menceritakan cerita-cerita tentang orang2 sholeh atau imam sesuai dengan yang mereka ikuti…………...
dan semua pengunjung biasanya diharuskan memakai pakaian berwarna hitam, bahkan sebagian, meski mengaku syiah, ada yang tidak dikafani tapi dipakaikan baju terbaiknya mirip dengan upacara non muslim…walakadah
Makanya istrinya bingung karena suaminya berpesan gak mau dilakukan upacara pemakaman ala syiah….?????????
Wadowwwwwwwwwwwwwwwwwwwwww,
ini pengalaman pertama saya mendengar ada muslim yang dikebumikan namun tidak dengan cara Islam.
Anyway benar tidaknya wallahu alam, namun itulah adanya karena teman saya tersebut mantan syiah…………...
jadi dia tau betul masalah itu…