Wednesday, October 20, 2010

Rambut pun jadi bahan tambahan untuk makanan.......

Di india, ada suatu upacara dimana orang2 datang kekuil setahun sekali, lalu melakukan pemotongan rambut disana…………..

Namanya potong rambut, jarang sekali orang mau membawa pulang potongannya, umumnya meninggalkannya dan menganggap  bahw hal itu sama dengan sampah.

 

Bisa dibayangkan kalau setiap kali upacara berlangsung jutaan manusia datang dan meninggalkan potongan rambutnya.


Ada yg menggundul kepalanya, ada yang memotong separuh, ada yang hanya  memotong sedikit saja, tapi berapa banyakpun, pada akhirnya potongan2 rambut itu setinggi gunung juga jadinya.

 

Saya suka sekali memperhatikan kandungan yg terdapat pada makanan……….

dan umumnya banyak sekali istilah2 kimia yang saya gak ngerti apa itu…


Tapi alhamdullilah jaman sekarang, dimana semua informasi ada di ujung jari anda, maka dimulailah perjalanan mencari tau konten bahan2 yang ada dalam suatu makanan…

 

Hmmm ada makanan ringan, didalamnya disebut mengandung  L-cysteine……..

tanpa embel2 apa, sebab ada yang menyebutkan soy  L-cysteine , ada yang hanya   L-cysteine  saja..

Nah apa nih bedanya??


Setelah seaching, surfing, swimming………..akhirnya  dreaming dan tiring deh he he he.

 

 L-cysteine  itu adalah sejenis asam amino yang biasanya sering ditambahkan pada makanan,

 , karena akan menambah kekenyalan .


misalnya makanan yang di panggang,

atau

 ditambahkan dalam suatu adonan agar lebih lembut ,

misalnya adonan roti maupun kue.

 

Jadi sudah biasa kalau bahan ini ditambahkan pada pembuatan kue donat agar tidak cepat keras

(tdk seperti donat dari dapur ku,2 hari langsung kaku).

Juga ada dalam kue-kue kering serta banyak lagi cake, kue dan segala macam makanan yang lezat dan nikmat.

 

Bahan ini juga dipergunakan untuk jadi salah satu bahan pencampur untuk mengeriting rambut,

mewiru kain atau hordejn bahkan rok, biar lipit2 nya tidak hilang ketika dicuci atau disetrika..


nah bagaimana dan dari apakah bahan ini dibuat??? 

 

 Cara paling gampang dan murah   untuk mendapatkan bahan ini –

dan sumber paling mudah yg umum dipergunakan  sekarang ini –

adalah melalui  suatu proses kimia khusus yang bahan dasarnya menggunakan rambut manusia .

NAH LHOOOOOOOOOOO

 

 

Oleh karena itu, penggunaan bahan L-cysteine ini menjadi perdebatan apakah menggunakan bahan ini  diperbolehkan dalam hukum islam  dan sesuai syariah apa tidak???

 

Dan rambut2 dari kuil di india tersebut ternyata di export ke amerika serikat…….

emang tujuan utamanya untuk membuat rambut palsu, bulu mata palsu, dan process hair extension..

di salon- salon...


Tapi tidak tertutup kemungkinan, sebagian justru untuk bahan dasar pembuatan  L-cysteine tadi….kan??

Dengan  kemajuan technology yang dimiliki tentunya hal itu mudah sekali  untuk dilakukan.

Maka berhati-hatilah………..

 

 

 

 

No comments:

Post a Comment