Tuesday, November 2, 2010

Mencegah kemungkaran

Barangsiapa  melihat  kemungkaran terjadi, maka dia wajib melakukan sesuatu  yang bertujuan untuk memperbaiki  keadaan, dengan tangannya (kekuasaan), dan jika tidak bisa dengan tangannya maka  dia wajib melakukan  dengan lidahnya atau degan kata lain memberitahukan , menasihati, jika masih juga tidak bisa, maka dia wajib melakukan dengan  hatinya, dengan kata lain berdoa agar kemungkaran tidak berkelanjutan, dan ini adalah selemah2nya iman. (hadish  Qudsi)

 

Adalah kewajiban bagi setiap muslim untuk  ikut ambil bagian atau berpartisipasi dalam menciptakan  dan menjaga suasana islami di dalam komunitas lingkungan dimana kita bertempat tinggal.


Ini lah sebabnya mengapa seorang muslim harus senantiasa saling menasehati satu sama lainnya demi kebaikan.

 

Mencegah kemungkaran atau kejahatan mungkin sekarang ini bukanlah hal yg mudah, dimana kemungkaran sudah menjadi hal yang biasa dalam kehidupan sehari2, namun begitupun merupakan kewajiban bagi  kita untuk tetap menjaga ketenangan dan kesucian lingkungan.

 

Untuk mencegah kemungkaran bisa dilakukan dengan 3 cara seperti disebutkan dalam hadish diatas.

 

  1. Dengan tangan ( kekuasaan), hal ini berlaku bagi orang yang punya kekuasaan, pemimpin ummat, kepala negara dsb.
  2. Dengan lidah, himbauan/nasihat atau maupun fatwa, hal ini berlaku bagi pemuka agama, tokoh masyarakat, guru, pendakwah dsb.
  3. Dengan hati , hal ini berlaku bagi kita masyarakat biasa yang tak punya 2 hal diatas untk mencegah terjadinya kemungkaan dimuka bumi ini.Begitupun yang ketiga ini disebut sebagai selemah2nya iman, maka bagi siapa yang tidak melakukan hal yang ketiga maka bisa dikategorikan  sebagai orang yang tak memiliki iman.

 

 

So jangan cuek kalau melihat kemungkaran terjadi, setidak2nya berdoa didalam hati agar hal tersebut tidak lagi terjadi..

2 comments:

  1. memang mencegah kemunkaran itu lebih susah daripada amar ma'ruf, mbak. Pejabat pun takluk! Kita2 lihat kemunkaran di gunung Merapi juga cuma bisa mengelus dada

    ReplyDelete
  2. ya apa karena terlalu ewuh pakewuh ya???
    atau apa ya koq pejabat sampai gak berani mencegah...
    kalau kita sih emang gak punya 2 yg utama, dan paling cuma bisa berdoa saja...........

    ReplyDelete