Monday, December 20, 2010

Apa kata masyarakat tentang transportasi di Jakarta....????


Ketika mudik bulan July kemaren saya makin terkagum2 dengan perkembangan Jakarta......... semakin banyak saja gedung2 tinggi menjulang, seolah gak mau kalah satu sama lain beradu tinggi hingga akhirnya nanti seisi Jakarta di hiasi gedung pencakar langit, hingga gak akan mungkin lagi menatap langit dengan leluasa...............mungkin gak ya????

Namun satu yang membuat saya semakin terkagum2 adalah lalu lintasnya, semakin macet , semakin padat, dan tidak bergerak, butuh waktu sekitar 3 jam dari airport untuk bisa sampai ke blok M...............hmmm berapa kilometer ya jaraknya??

Hujan deras, antrian mobil mengular panjang, motor banyak banget............dan bis seolah gak perduli......

Ketika iseng2 ngobrolin masyalah kemacetan Jakarta dengan orang-orang, mau tau apa jawabannya????hmmmmm sangat beragam, tergantung orangnya.

"abis naik bis sumpek, sesak, bau, sangat tidak nyaman, banyak copet".

"ya kalau bis nya tepat waktu, nyaman dan aman, mending naik bis, bisa ngirit"

"ternyata naik bis malah ngabisin waktu..........banyak berhentinya".

"tidak ada pilihan,...untuk rakyat kecil, ya apa yang ada , nikmatilah"

"kalau saya punya kendaraan pribadi, saya juga gak bakalan mau naik bus"...

itu jawaban dari beberapa orang...

Jadi orang2 sesungguhnya menginginkan tranportasi yang aman , nyaman dan tepat waktu.

Sayangnya hal itu tidak tersedia sehingga mau-tidak mau, karena tidak ada pilihan lain ya jadilah seperti apa yang ada sekarang ini

Sayang gak jepret photo2 kemacetan waktu itu.......


20 comments:

  1. oktober tahun lalu ke jakarta, saya hampir terpisah dengan ibu saya, gara-gara kenek busway yang asal narik ibu saya hingga terlepas dari genggaman tangan saya.padahal waktu itu pertama kalinya ibu ke Jakarta. dan kata ibu, "Ibukota memang kejam. tega misahin ibu dengan anak kandungnya sendiri." hihihi..... *ibuku sayang*

    ReplyDelete
  2. masya Allah..ternyata busway juga masih mengadopsi system metromini dan kopaja ya??
    Alhamdullilah ibunya gak sempat terpisah, kalau gak kan refott jadinya...
    iya nih, ibukotaku, tempatku dibesarkan, sayang suasanyanya tidak menyenangkan seperti dulu lagi..
    jadi malas pulang ................hihihi

    ReplyDelete
  3. ga usah dijepret, mbak. udah jelas di mata. hehe....

    ReplyDelete
  4. kan kalau di jepret ada kenangannya buat di lihat2...
    hehehe.......

    ReplyDelete
  5. ntar jadi tambah malas pulang..... hihihi....

    ReplyDelete
  6. iya nih, anak2 aja dah gak mau pulang, katanya males dengan kemacetannya...........welehhhh
    tapi saya tetap cinta jakarta koq....hihihi

    ReplyDelete
  7. Kan katanya udah ditanganin sama ahlinya.

    ReplyDelete
  8. ahli yang mana ya???? ( hihihi)
    "ahli bohong" apa "ahli bohongan"????/

    ReplyDelete
  9. hihihi.. berarti banyak yang curhat ya....
    gimana kalau seluruh masyarakat curhat kira2 ada yg dengr gak ya???

    ReplyDelete
  10. Tampaknya sih ahli bohong yang berkumis.

    ReplyDelete
  11. wakakakakkk
    mantabbb benar deskripsinya
    mari kita doakan besok2 , ada ahli sesungguhnya

    ReplyDelete
  12. keep curhat dong , jangan desperado
    lama2 juga kan didengar, karena bosan akhirnya dikabulkan hihihi , super desperado

    ReplyDelete
  13. wwahhhh...gimana ya...
    abisnya ga pernah pake bus kemana2...naik kereta aja deh mendingan...hohoho
    apalg ada gerbong khusus wanitanya...pake AC juga, wlopun kadang pake kipas angin...heghegheg...

    ReplyDelete
  14. nah kalau ke blok M kan gak ada kereta, hayooo gimana tuh??
    ke bandara juga belum ada kereta kan??
    emang sih kereta merupakan moda transportasi yg aman ,nyaman dan waktunya juga lumayan......

    ReplyDelete
  15. hmmm...gtu ya...hehehe
    biasanya mah abis naek kereta naek trans jakarte...hehehe

    ReplyDelete
  16. yeahhh, itu sih kalau ada jalurnya, kalau tidak??
    fatmawati beluma ada , antasari belum ada, jadi kalau mau kesana, selamat menikmati kemacetan .....he hehe

    ReplyDelete
  17. hahaha...naik bajaj aja klo gtu...:P

    ReplyDelete
  18. naik bajaj juga gak nyaman, berisik, dankalau mau belok tiba2, sehingga cuma dia ama Alah yang tau kapan dan dimana dia mau belok ( hihihi)
    memang jakarta, dengan kesemrawutannya, tapi masih aja jadi kota impian...................

    ReplyDelete